sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Alasan BI Pangkas BI Rate: Adanya Kebutuhan untuk Terus Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Economics editor Anggie Ariesta
16/07/2025 15:12 WIB
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menjelaskan keputusan menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,25 persen.
Alasan BI Pangkas BI Rate: Adanya Kebutuhan untuk Terus Mendorong Pertumbuhan Ekonomi. (Foto Istimewa)
Alasan BI Pangkas BI Rate: Adanya Kebutuhan untuk Terus Mendorong Pertumbuhan Ekonomi. (Foto Istimewa)

IDXChannel - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menjelaskan keputusan menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,25 persen.

"Keputusan ini diambil konsisten dengan semakin rendahnya prakiraan inflasi 2025 dan 2026 yang berada dalam sasaran 2,5 persen ± 1 persen," ujarnya dalam pengumuman hasil RDG BI periode Juli 2025 secara virtual, Rabu (16/7/2025).

Selain itu, kata Perry, keputusan ini juga didukung oleh terjaganya stabilitas nilai tukar rupiah sesuai fundamentalnya, serta adanya kebutuhan untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Ke depan, Bank Indonesia akan terus mencermati ruang penurunan suku bunga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dengan tetap mempertahankan stabilitas nilai tukar rupiah dan pencapaian sasaran inflasi sesuai dengan dinamika yang terjadi pada perekonomian global dan domestik," kata Perry. 

Sebagai informasi, Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,25 persen dalam Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada 15-16 Juli 2025.

"Rapat Dewan Gubernur BI pada 15-16 Juli 2025 memutuskan untuk menurunkan BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 5,25 persen," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers pengumuman hasil RDG BI Bulan Juli 2025 dengan Cakupan Triwulanan di Jakarta, Rabu (16/7/2025).

Demikian juga dengan suku bunga deposit facility diturunkan 25 basis poin (bps) menjadi sebesar 4,50 persen dan suku bunga lending facility juga turun 25 basis poin (bps) menjadi 6,00 persen.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement