sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Badan Pangan Nasional Lucurkan Gerakan B2SA dan Ajak Masyarakat Hidup Sehat

Economics editor Rista Rama Dhany
31/07/2022 21:15 WIB
Badan Pangan Nasional resmi meluncurkan gerakan Pangan B2SA atau Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman, Minggu, (31/07/2022), di Kawasan GBK, Jakarta.
Badan Pangan Nasional Lucurkan Gerakan B2SA dan Ajak Masyarakat Hidup Sehat (FOTO: MNC Media)
Badan Pangan Nasional Lucurkan Gerakan B2SA dan Ajak Masyarakat Hidup Sehat (FOTO: MNC Media)

Hal tersebut sejalan dengan arahan Presiden RI Joko Widodo pada peringatan Hari Keluarga Nasional lalu, yang mengajak seluruh keluarga di Indonesia memanfaatkan lahan pekarangan untuk bercocok tanam dan berternak guna memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.

Arief berharap, melalui pembudidayaan, pemanfaatan, dan peningkatan konsumsi pangan lokal yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman, maka ketahanan pangan masyarakat akan semakin terjaga karena tidak harus bergantung pada satu komoditas tertentu. Masyarakatpun semakin sehat karena terpenuhi gizinya.

“B2SA mengajak masyarakat selain mengkonsumsi pangan yang beragam, juga mengedukasi kita bahwa dalam satu porsi piring makanan harus terbagi ke dalam 3 jenis makanan, yaitu makanan pokok (karbohidrat), sayuran, serta lauk-pauk dan buah-buahan. Tentunya diimbangin dengan minum 8 gelas air sehari dan aktivitas fisik 30 menit per hari,” ujarnya.

Arief menjelaskan, Indonesia memiliki potensi yang besar dalam keberagaman pangan. Indonesia merupakan negara dengan biodiversitas terbesar kedua di dunia dengan 77 jenis tanaman pangan sumber karbohidrat, 75 jenis sumber minyak atau lemak, 26 jenis kacang-kacangan, 389 jenis buah- buahan, 228 jenis sayuran, serta 110 jenis rempah dan bumbu.

“Kita memiliki beragam pangan sumber karbohodrat seperti sagu, sukun, singkong, jagung, sorgum, kentang, dan ragam umbi-umbian lainnya,” ungkapnya.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement