Pembiayaan kepada CMP ini berfokus pada pembangunan pabrik smelter ferro nickel, yang nantinya diharapkan akan mempermudah akses produksi dan distribusi olahan nikel baik dari maupun kepada masyarakat Indonesia secara umum.
Diharapkan dengan pembiayaan fasilitas Term Loan ini, dapat membantu Indonesia untuk memainkan peran sentral dalam dinamika pasar nikel bagi pengembangan industri lokal nikel berikut turunannya.
"Selain itu juga bisa mendukung program pemerintah terkait percepatan hilirisasi untuk memberikan nilai tambah pada komoditas mineral Indonesia," tutup Darmawan. (RAMA)