Total sebanyak 320 pekerja diterjunkan untuk mempercepat penanganan terdiri dari 60 orang dari BBWS Pemali Juana, dibantu 200 tenaga dari kontraktor, dan 60 personel TNI.
Tim Tanggap Darurat Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah berkordinasi dengan pos pengungsian menurunkan bantuan untuk kebutuhan Sarana dan prasarana (sarpras) yang diperlukan, yaitu 19 unit toilet portabel, 14 unit Hidran Umum (HU), dan 3 unit Mobil Tangki Air berkapasitas 4 ribu liter untuk pendistribusian air bersih di lokasi pengungsian. (NIA)