sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bank Central China Geber Stimulus Respons Lonjakan Kasus COVID-19

Economics editor Selfie Miftahul Jannah
26/11/2022 07:00 WIB
Bank Rakyat China rencanannya akan menyuntikkan 500 miliar yuan atau setara USD70 miliar sebagai stimulus ekonomi imbas adanya lonjakan COVID-19.
Bank Central China Geber Stimulus Respons Lonjakan Kasus COVID-19. (Foto: MNC Media)
Bank Central China Geber Stimulus Respons Lonjakan Kasus COVID-19. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Bank Sentral China memotong jumlah uang tunai yang harus disimpan oleh kreditur sebagai upaya untuk memperbanyak cadangan uang untuk kedua kalinya tahun ini. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan dukungan ekonomi imbas lonjakan kasus COVID-19. 

Mengutip Bloomberg Bank Rakyat China rencanannya akan menyuntikkan 500 miliar yuan atau setara USD70 miliar likuiditas ke dalam perekonomian.

Adapun pemotongan itu bertujuan untuk menjaga likuiditas tetap cukup dan meningkatkan dukungan ekonomi riil serta membantu bank mendukung industri yang rusak akibat pandemi COVID-19.

Pengurangan reserve requirement ratio (RRR) yang pertama sejak April diramalkan akan dilakukan pada awal pekan ini oleh Dewan Negara, kabinet China. Mereka akan yang menyerukan lebih banyak upaya untuk memperkuat pemulihan ekonomi. 

Adapun Bank sentral juga telah memangkas suku bunga utamanya sebanyak dua kali di tahun ini, dengan langkah terbaru pada bulan Agustus.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement