"Rencananya mereka ingin berproduksi 50 ribu kendaraan per tahun, dengan investasi itu mencapai Rp4 triliun. Itu tahap pertama," tutur Rosan.
Rosan bilang, VinFast juga akan berinvestasi pembangunan charging station 30 sampai 100 ribu unit di seluruh Indonesia, khususnya Pulau Jawa.
"Kemudian mereka juga akan berinvestasi di charging station. Mereka ingin berinvestasi di tahap pertama 30 ribu sampai 100 ribu charging station di seluruh Indonesia, terutama di Pulau Jawa," tuturnya.
"Kemudian mereka juga akan berinvestasi rencana di EBT di Solar dan tenaga angin. Itu mereka sampaikan juga. Tapi pada intinya hari ini fokus mengenai otomotif untuk EV car. Itu pembicaraan bersama Bapak Presiden dan kami," kata Rosan.
(Fiki Ariyanti)