“Transaksi ini merupakan tonggak penting dalam komitmen BP untuk mempercepat strateginya, termasuk menyederhanakan portofolio, memperkuat neraca, dan memfokuskan bisnis hilir pada bisnis terintegrasi terkemuka,” kata perusahaan energi besar itu dalam sebuah pernyataan.
Bisnis Castrol mencakup pelumas untuk otomotif dan industri, dan juga telah mengembangkan teknologi pendinginan cair untuk pusat data kecerdasan buatan.
Transaksi ini diharapkan selesai pada akhir tahun depan, tergantung pada persetujuan pihak berwenang. (Wahyu Dwi Anggoro)