Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Bank Pembangunan Baru yang berada di bawah naungan BRICS telah menggelontorkan USD33 miliar atau sekitar Rp500 triliun untuk membiayai 100 proyek sejak 2018.
Dilansir dari Sputnik pada Rabu (23/10/2024), hal tersebut disampaikan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pertemuan dengan Kepala Bank Pembangunan Baru Dilma Rousseff di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS pekan ini.
"Sejak 2018, saya kira 100 proyek telah dibiayai dengan total pembiayaan sebesar USD33 miliar," kata Putin.
Putin memuji bank pembangunan internasional tersebut sebagai entitas keuangan yang efektif dan menjanjikan. Dia menekankan bahwa peningkatan penggunaan mata uang nasional BRICS akan membantu mengurangi risiko geopolitik dan memperkuat ketahanan ekonomi negara anggota.
"Penggunaan mata uang lokal memungkinkan kita mengurangi pembayaran utang, meningkatkan kemandirian finansial negara anggota BRICS, dan meminimalkan risiko geopolitik," kata Putin.
