sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BSI Salurkan KUR Rp3 Triliun, Erick Thohir: akan Meningkat hingga 2024

Economics editor Anggie Ariesta
11/02/2023 22:00 WIB
Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) menunjukkan komitmen pemerintah terhadap pembangunan ekonomi syariah di Aceh.
BSI Salurkan KUR Rp3 Triliun, Erick Thohir: akan Meningkat hingga 2024 (Foto: MNC Media)
BSI Salurkan KUR Rp3 Triliun, Erick Thohir: akan Meningkat hingga 2024 (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri BUMN Erick Thohir menyebut penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) menunjukkan komitmen pemerintah terhadap pembangunan ekonomi syariah di Aceh.

Adapun BSI menyalurkan KUR sebesar Rp3 triliun di 2023. Hal tersebut terealisasi dengan kegiatan penyerahan KUR 2023 dan Peluncuran Kartu Tani Digital untuk Pupuk Bersubsidi di Kawasan Pabrik Pupuk Iskandar Muda, Lhokseumawe, Aceh.

“Kami BUMN bekerja secara maksimal mungkin untuk memastikan pemerataan ekonomi, BSI tahun ini menyalurkan Rp3 Triliun Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan akan terus naik hingga tahun 2024 agar masyarakat dapat pemerataan ekonomi,” ucap Erick dalam keterangan resminya, Jumat (10/2/2023).

Presiden Joko Widodo dalam sambutannya menyebut, ekonomi di Provinsi Aceh mulai menunjukkan pertumbuhan yang positif setelah sempat kontraksi minus -0,37% di tahun 2020 lalu.

Tercatat, perekonomian di wilayah ini tumbuh positif sebesar 4,21% pada tahun 2022 lalu. Pertumbuhan ini harus terus didukung dengan penguatan produktivitas masyarakat, khususnya di sektor pertanian dan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia.

"Sekarang BSI, untuk seluruh tanah air, dapat alokasi Rp14 triliun pembiayaan KUR, dibagi 38 provinsi, Aceh dapat Rp3 T untuk KUR. Potensi di Aceh sangat besar baik perdagangan, perikanan, pertanian, perkebunan semua ada Aceh, barusan diresmikan industri di Arun Lhokseumawe, PT PIM, kita buka lagi dengan investasi Rp1,7 T. Akan membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya," tutur Presiden Joko Widodo.

Sedangkan Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengungkapkan bahwa hal ini menjadi wujud komitmen BSI untuk terus meningkatkan dan mendorong roda perekonomian di Provinsi Aceh, khususnya sektor UMKM.

"Salah satunya lewat penyaluran KUR, yang Alhamdulillah tiap tahunnya terus meningkat baik dari sisi penyaluran maupun jumlah penerima manfaatnya,” tutur Hery.

Di Provinsi Aceh, Hery mengatakan pihaknya memiliki catatan positif dalam penyaluran salah satu stimulus pemerintah di sektor UMKM tersebut. 

Hingga Desember 2022 lalu, penyaluran KUR BSI Region I Aceh mencapai angka Rp2,79 triliun atau naik senilai Rp1,19 triliun secara tahunan. Angka penerima KUR pun meningkat dari 30.943 nasabah pada 2021 menjadi 39.872 nasabah pada akhir 2022 atau bertambah 8.929 nasabah.

Tidak hanya penyaluran KUR, Kementerian BUMN juga mendukung digitalisasi dalam penyaluran pupuk bersubsidi dengan meluncurkan Kartu Tani Digital untuk Pupuk Bersubsidi.

“Pada hari ini juga PT Pupuk Indonesia (Persero) bekerja sama dengan BSI meluncurkan Kartu Tani Digital, agar dapat dipastikan ketepatan alokasi pupuk bersubsidi dan juga bisa transparan dalam penyalurannya. Ini merupakan bagian untuk memastikan petani di Aceh mendapatkan pendapatan yang baik,” kata Hery.

(DES)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement