Selama lima hari juga digelar Festival UMKM & Ekonomi Kreatif yang diadakan di Pasar Seni Makale dan ini berpeluang memberikan kesempatan bagi lebih dari 20 pelaku UMKM dan Ekonomi Kreatif dari Tana Toraja dan Toraja Utara.
Terdapat 30 UMKM yang terdiri dari kuliner, kriya dan fesyen diantaranya Amelia Art, Aldi Art, Simbolong Manik, Parang Toraja, Kaos 87, Anyaman Bambu, Kopi Kaana Dekranasda Toraja Utara, Dekranasda Tana Toraja, Rumah Kopi Toraja, Djong Coffee & Keripik Bintang, Victory Coffee, Stand Fany Fay, Melona Gallery, Batara Art, Petiga Jaya, dan Nom Nom. Kegiatan ini diikuti juga Inkubator Bisnis Mahasiswa UKI Toraja.
Pada kesempatan tersebut, Sandiaga turut menjadi pembicara Women Empowerment Conference For Greater Toraja. Sandiaga menyampaikan terkait kesetaraan gender, bangkitnya perempuan Indonesia, pemberdayaan peran perempuan di Indonesia merupakan pionir kemajuan perekonomian bangsa dan merupakan salah suatu rangkaian yang mendukung kegiatan The 1st Tourism Working Group 2022 yang merupakan fokus delegasi G20 Bali.
“Isu kesetaraan gender saat ini meningkat dalam hal kompensasi dan representasi perempuan dalam kepemimpinan serta menekankan pentingnya program pelatihan mendukung pengusaha muda perempuan khususnya di bidang pariwisata,” tutur Sandiaga.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengarah Toraja Tourism Board, William Sabandar, menyampaikan kegiatan Toraja Tourism Board diharapkan memberikan kesempatan delegasi yang hadir untuk mendapatkan berbagai perspektif budaya dan kesenian Tana Toraja dan Toraja Utara dalam menampilkan kebudayaan, kesenian dan kerajinan, serta kreativitas murni masyarakat.