Dalam dialog di balai terbuka di pusat IKN itu Muhadjir, kembali mengutip pesan Presiden Jokowi, bahwa pembangunan IKN harus tetap mempertahankan ciri khas dari masyarakat Kaltim, khususnya di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara. Adat istiadat, tradisi, kehidupan keberagamaannya harus tetap terpelihara dengan baik.
“Misalnya, saat terjadi perkembangan kebutuhan angkatan kerja, seharusnya penduduk asli yang menikmati dampaknya,” tegas Muhadjir.
Menteri Muhadjir menyebut, membangun IKN dengan pendekatan pembangunan fisik memang terbilang berat. Selain butuh dana besar, juga akan menimbulkan masalah dikemudian hari jika tidak dibarengi pembangunan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) penduduk lokal.