“Tujuan kedua perjanjian ini adalah untuk mengoptimalkan angkutan batu bara menggunakan kereta api,” kata Direktur Utama PTBA Arsal Ismail dalam keterangan resminya, Jumat (13/10/2023).
Arsal berharap, perjanjian kerja sama ini dapat mendukung rencana kenaikan produksi batu bara PTBA. Ia menuturkan, keandalan transportasi angkutan batu bara merupakan hal yang strategis untuk mendukung kinerja perseroan.
Sinergi ini, sambung Arsal, juga menjadi langkah awal untuk PTBA dan KAI melakukan kerja sama pengembangan lain ke depannya. “Semoga ke depannya akan banyak berjalan kerja sama baru dalam membuka peluang jalur baru dan pengembangan bisnis baru lainnya," ujar Arsal.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, kerja sama ini sangat penting karena manfaatnya yang sangat besar. Angkutan barang KAI hadir untuk dapat mendukung biaya logistik yang kompetitif dan mengurangi dampak eksternalitas seperti kemacetan, polusi, jalan-jalan yang rusak, serta meningkatkan daya saing global.