Twitter telah melihat pengiklan hengkang karena kekhawatiran tentang pendekatan Musk untuk mengendalikan Tweet. Sehingga memberikan pukulan terhadap pendapatan, dan kemampuan Musk untuk membayar bunga utang USD13 miliar (Rp202,8 triliun) yang dia ambil untuk mengakuisisi jejaring sosial tersebut.
Musk menjual lagi saham Tesla senilai USD3,6 miliar awal pekan ini, menjadikannya hampir USD40 miliar saham di perusahaan kendaraan listrik yang dijualnya tahun ini.
Saham Tesla membukukan kerugian mingguan terburuk sejak Maret 2020 pada perdagangan Jumat, karena investor khawatir Musk terganggu oleh Twitter dan ekonomi global yang melambat.
(Penulis: Ibadikal Mukhlisina/Magang)
(FAY)