Ia juga menyerukan peningkatan keterwakilan dan suara negara-negara berkembang dalam tatanan global.
"Kita perlu bertindak berdasarkan semangat keterbukaan, inklusivitas, dan kerja sama yang saling menguntungkan BRICS untuk membawa lebih banyak negara ke dalam keluarga BRICS, dan menjadikan tata kelola global lebih adil dan merata," ucap dia.
Presiden China itu menambahkan para anggota BRICS perlu meningkatkan rasa hormat kepada semua negara dalam memilih jalur modernisasi mereka secara mandiri.
BRICS saat ini mencakup seperempat perekonomian global dan merupakan rumah bagi lebih dari 40 persen populasi dunia.
Afrika Selatan mengatakan bahwa banyak negara yang telah menyatakan minatnya untuk bergabung dengan blok tersebut, tetapi tampaknya anggota BRICS memiliki pandangan berbeda terkait rencana perluasan organisasinya.