"Reli didorong peningkatan risiko geopolitik dan pembelian oleh sejumlah bank sentral," kata para analis komoditas ING dalam laporan mereka.
Perang dagang antara China dan Amerika Serikat (AS) memanas bulan lalu. Situasinya mereda setelah kedua negara sepakat untuk menurunkan tarif terhadap satu sama lain selama 90 hari awal bulan ini. (Wahyu Dwi Anggoro)