Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - China memberikan lampu hijau terhadap pembangunan 11 reaktor nuklir di lima provinsi. Langkah ini bertujuan untuk memangkas penggunaan bahan bakar fosil.
Dilansir dari Bloomberg pada Selasa (20/8/2024), ke-11 reaktor nuklir akan dibangun di Jiangsu, Shandong, Guangdong, Zhejiang, dan Guangxi. Total biaya mencapai 220 miliar yuan atau sekitar Rp480 triliun.
China memiliki lebih banyak proyek pembangunan reaktor nuklir daripada negara lain mana pun di dunia. Sebelumnya, Beijing menyetujui pembangunan 10 reaktor baru dalam dua tahun terakhir.
China diperkirakan akan melampaui Prancis dan Amerika Seikat sebagai pengguna energi nuklir terbesar di dunia pada 2030.
Menurut Asosiasi Energi Nuklir China, negara tersebut saat ini mengoperasikan 56 reaktor nuklir, dengan kapasitas gabungan mencapai lima persen dari total permintaan listrik.
