IDXChannel - Hari ini, Rabu (24/8/2022) Komisi VI DPR RI melakukan rapat kerja dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) dan Menteri BUMN di Jakarta.
Pada kesempatan itu, Komisi VI DPR RI menagih janji Mendag Zulhas yang selama ini sudah dilontarkan di hadapan publik.
Anggota Komisi VI DPR Mufti Anam menyebutkan setidaknya ada delapan janji Mendag. Pertama, tidak mengizinkan kader PAN bermain proyek di Kementerian Perdagangan. Namun, DPR belum melihat realisasi atas poin tersebut.
"Kami coba mengkritisi delapan hal saat pak menteri menjabat sebagai Menteri Perdagangan, saat itu pak Menteri menjanjikan delapan hal yang kami baca di media. Pertama, pak menteri janji tidak mengizinkan kader PAN bermain proyek di Kementerian Perdagangan. Mungkin rasanya masih terlalu dini untuk melihat apakah ada privilege dan perlindungan terhadap kader PAN tapi kita tahu bersama perhatian masyarakat saat itu tertuju kepada pak menteri termasuk presiden turun tangan. Beliau menyampaikan jangan sampai ada politisasi dan kampanye yang mengatasnamakan minyak goreng. Tapi poin ini belum terpenuhi," ungkap Mufti.
Kedua, Menteri Perdagangan janji akan mengendalikan harga minyak goreng. Mutfi mengakui bahwa harga minyak goreng sudah turun. Namun, keberhasilan tersebut karena didukung oleh harga Crude Palm Oil /CPO dunia dan lelang di dalam negeri yang saat itu sedang turun.