IDXChannel – Buntut lonjakan ratusan ribu pemudik yang berhasil lolos dari penyekatan petugas di Jalur Pantura perbatasan Kabupaten Bekasi dan Karawang, Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi akan menambah jumlah personel di pos penyekatan Jalur Pantura.
Hal itu dilakukan sebagai antisipasi terulangnya kejadian pada Minggu (9/5) malam. Para pemudik cukup padat yang hendak melintasi pos penyekatan tersebut, sehingga terjadi macet total hingga 5 kilometer.
Alhasil, petugas terpaksa membuka sebentar penyekatan itu guna mengurangi kepadatan tersebut.
”Bukan jebol sebenarnya, tapi atas diskresi kepolisian melihat situasi. Guna mengurai kepadatan juga,” kata Kepala Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan, Senin (10/5).
Menurut dia, sebelum membuka penyekatan pihaknya sudah berkordinasi dengan posko penyekatan di beberapa wilayah berikutnya, seperti Karawang, Purwakarta dan Subang.
”Kasatlantas saya perintahkan koordinasi dengan Kasatlantas di Karawang, Purwakarta, Subang, dan Cirebon. Di sana akan disekat lagi,” ucapnya.
Selain itu, Hendra beralasan pemudik dibiarkan melanjutkan perjalanan karena kondisi yang sudah tidak kondusif. Apalagi akibat kemacetan total yang tidak bisa bergerak menimbulkan kerumunan.
”Ini dinamika, supaya tidak terlalu berkerumun dan jadi potensi penyebaran penyakit. Dibukanya tidak lama, langsung kita tutup lagi,” ungkapnya.
Untuk itu, pihaknya akan menambah jumlah personil untuk memperkuat posko penyekatan di Kedungwaringin yang berbatasan Kabupaten Bekasi dengan Karawang.
Diketahui, ribuan pemudik yang mengendarai sepeda motor berhasil menjebol barikade penyekatan di Jalur Pantura Kedungwaringin, perbatasan Kabupaten Bekasi-Karawang, pada Minggu (9/5) malam.
Awalnya, terjadi kemacetan parah arus kendaraan terutama karena sepeda motor. Bahkan sepeda motor nekad melawan arus untuk melewati pos penyekatan.
Situasi semakin semrawut dan macet tidak bergerak sepanjang 5 kilometer. Petugas gabungan yang berjaga tampak kewalahan dengan membludaknya para pemudik yang memadati dua jalur.
Petugas meminta pemudik untuk putar balik, akan tetapi para pemudik menolaknya. Sehingga sempat macet total sepanjang 5 kilometer. (TYO)