Pihaknya juga sedang mempersiapkan pengoperasian Off Ramp Jatiwaringin yang sedang dalam tahap pelaksanaan perubahan rekayasa lalu lintas. Dengan adanya penambahan seksi 2A ini diharapkan ada kenaikan jumlah traffic yang signifikan.
Direktur Utama WTR, Rudi Purnomo menyebut, pengoperasian Seksi 2A dan 2A Ujung Ruas Tol Becakayu merupakan realisasi dari penerimaan Penyertaan Modal Negara (PMN) PT Waskita Karya (Persero) Tbk tahun anggaran 2021, di mana dana tersebut digunakan untuk penyelesaian 7 ruas tol eksisting hingga titik tertentu.
“Penyerapan dana PMN yang kami terima digunakan untuk mempercepat penyelesaian progres konstruksi ruas-ruas tol eksisting, salah satunya adalah ruas tol Becakayu. Hal ini merupakan komitmen WTR untuk dapat membangun jalan tol yang terintegrasi dan dapat meningkatkan mobilitas penduduk, khususnya di wilayah Jakarta Timur, Bekasi, dan sekitarnya,” kata Rudi.
Ruas Tol Becakayu memiliki total panjang mencapai 16,8 Km, di mana Seksi 1 A-C (Casablanca-Cipinang) telah beroperasi sejak 2017 lalu. Selain itu, pada September 2022, KKDM resmi mengoperasikan tiga akses baru ruas tol Becakayu yaitu On Ramp Prumpung, On Ramp Casablanca, dan Seksi 1A Koneksi Wiyoto-Wiyono.
Semenjak ketiga akses tersebut beroperasi sampai dengan 2 November 2022, dilaporkan volume Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) Ruas Tol Becakayu meningkat hingga lebih dari 27.000 kendaraan.