Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Inggris mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 0,7 persen pada kuartal I-2025, laju tercepat di antara negara anggota kelompok G7.
Dilansir dari The Guardian pada Kamis (15/5/2025), angka tersebut juga melampaui estimasi para analis.
Produk domestik bruto (PDB) Inggris sebelumnya tumbuh 0,1 persen pada kuartal IV-2024. Pencapaian ini meredakan kekhawatiran resesi di Negeri Raja Charles tersebut.
"Ini menunjukkan rencana ekonomi pemerintah berjalan dengan baik," kata Menteri Keuangan Inggris Rachel Reeves dalam pernyataannya.
"Dalam tiga bulan pertama 2025, ekonomi Inggris tumbuh lebih cepat dibandingkan Amerika Serikat (AS), Kanada, Prancis, Italia, dan Jerman," katanya.
Pada kuartal lalu, sektor jasa tumbuh 0,7 persen secara kuartalan, sementara sektor manufaktur berekspansi 1,1 persen. Di sisi lain, aktivitas konstruksi mengalami stagnasi.
Inggris mencapai kesepakatan dagang dengan India dan AS baru-baru ini. Kinerja ekonomi Negeri Raja Charles itu di kuartal II-2025 akan dipengaruhii memanasnya perang tarif global. (Wahyu Dwi Anggoro)
