sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Erick: RS Bertaraf Internasional Bakal Hadir di Bali

Economics editor Suparjo Ramalan
16/09/2021 06:45 WIB
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengungkap alasan di balik rencana pembangunan rumah sakit bertaraf internasional.
Erick: RS Bertaraf Internasional Bakal Hadir di Bali. (Foto: MNC Media)
Erick: RS Bertaraf Internasional Bakal Hadir di Bali. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengungkap alasan di balik rencana pembangunan rumah sakit bertaraf internasional. Salah satunya adalah untuk menekan warga yang ingin berobat hingga jauh-jauh melakukan perjalanan ke luar negeri.

Untuk melakukannya, pemerintah akan menggandeng institusi medis nirlaba atau kelompok riset medis dunia, Mayo Klinik, sebagai penasehat (advisor) rumah sakit (RS) satu pintu (one stop health services) bertaraf internasional yang akan dibangun di Sanur, Bali.

"Apalagi kita sudah bersiap membangun RS internasional di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Bali di Sanur, dan kita mendapat kepercayaan nanti Mayo Klinik sebagai advisor-nya. Ini secara perlahan kita bangun RS yang kelas dunia," ujar Eric, Rabu (15/9/2021). 

Alasan pemerintah menggandeng Mayo Klinik guna mewujudkan kesehatan sebagai kekuatan baru di Indonesia. Dengan begitu, masyarakat tidak lagi pergi ke luar negeri untuk memperoleh pengobatan medis dengan basis teknologi yang mumpuni.

"Kita juga menekan para masyarakat Indonesia yang berobat di luar negeri, sekarang gak usah jauh-jauh kita ke Bali aja berobat," katanya. 

Erick memastikan Indonesia punya ekosistem yang kuat dengan mengundang rumah sakit-rumah sakit internasional untuk membuka kerja sama di bidang kesehatan. 

Keberadaan RS satu pintu bertaraf dunia pun menjadi bagian dari upaya Kementerian BUMN membentuk Holding RS BUMN. Dengan kekuatan fasilitas tersebut dan usai holding diresmikan, pemegang saham berencana akan membawa sejumlah perusahaan yang menjadi anggota holding untuk mencatatkan sahamnya di pasar modal Indonesia.

Adapun PT Pertamina Bina Medika (Pertamedika) atau IHC selaku induk holding dan membawahi 34 anggota RS BUMN yang dikelola oleh 18 Rumah Sakit BUMN. (TYO)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement