Di lain sisi, Erick mengklaim, program Makmur Pupuk Indonesia memberikan banyak manfaat dan kemudahan bagi petani. Menurutnya, di tengah pandemi Covid-19, gotong royong menjadi kunci utama untuk keluar dari kesenjangan sosial.
Karena itu, pemerintah melalui perusahaan negara juga ikut melakukan langkah intervensi. Salah satunya menyediakan program Makmur.
"Tidak mungkin pada saat seperti ini, kita berdiri sendiri-sendiri. Kita harus gotong royong, apalagi Covid-19 ini benar-benar menekan tidak hanya kesehatan kita, tapi juga ekonomi. Lalu Covid ini juga membuat kesenjangan sosial, karena itu harus diintervensi supaya ekonominya seimbang," ungkap Erick.
Program Makmur menjadi ekosistem penghubung antara petani dengan pihak project leader, asuransi, lembaga keuangan, teknologi pertanian, pemerintah daerah, agro input, hingga jaminan ketersediaan pupuk non-subsidi.
Dengan ekosistem tersebut, menurut Erick, petani yang tergabung dalam program Makmur mendapat pendampingan yang berdampak positif pada produktivitas dan penghasilan pertanian.