"Apapun bisa dilelang, handphone bisa, bahkan pakaian dalam pun juga bisa dilelang," tutur Sigit.
Menurut Sigit, pandemi menjadi berkah bagi perkembangan balai lelangnya, di tengah menurunnya permintaan lelang mobil bekas. Menurutnya hal ini dapat memperluas fokus pasar terhadap barang lain selain kendaraan.
"Sehingga marketnya tidak hanya terpusat pada kendaraan," tandasnya. (TSA)