sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Garap Pasar Arab Saudi, Jabar Ekspor Kopi Senilai USD1 Juta

Economics editor Arif Budianto/Kontributor
17/09/2021 17:49 WIB
Jabar melakukan ekspor kopi Java Preanger Arabica Speciality, produksi Koperasi Gunung Luhur Berkah, ke Arab Saudi sebanyak 150 ton.
Pelepasan ekspor kopi Jawa Barat ke Arab Saudi. (Foto: Arif Budianto)
Pelepasan ekspor kopi Jawa Barat ke Arab Saudi. (Foto: Arif Budianto)

"Kami juga di-support dari berbagai pihak termasuk Bank Indonesia (BI), bagaimana menjadi agregator kopi di Jabar, sehingga kami mendapat pasokan bahan baku yang diambil dari Garut," katanya. 

KemenKopUKM lanjut Miftahudin, juga terus membantu pendampingan dan menghubungkan dengan Agritera yang merupakan NGO internasional. "Kami juga difasilitasi berbagai sertifikasi untuk ekspor. Sehingga ke depan kami bukan hanya bisa mengekspor bahan mentah kopi saja, saja tetapi juga lahan, sehinhga membuat nilai tambah yang lebih besar. Setelah ini kami rencana prospek ekspor ke Belanda," jelasnya. 

Sementara dalam mengembangkan pasar di dalam negeri, Koperasi Produsen Gunung Luhur Berkah juga difasilitasi pameran oleh KemenKopUKM, agar tetap eksis di pasar lokal. Selain itu pihaknya juga melakukan digitalisasi koperasi untuk budidaya kopi oleh kementerian, sehingga kegiatan usahanya memang fokus perkebunan dari hulu ke hilir.

Kepala Bank Indonesia Jawa Barat  Herawanto, merasa bangga dan bersyukur atas keberhasilan Koperasi Produsen Gunung Luhur Berkah, salah satu mitra Bank Indonesia yang telah turut berkontribusi dalam pemulihan ekonomi melalui ekspor komoditas unggulan. 

Ke depan, Bank Indonesia melalui sinergi bersama pemerintah dan seluruh komponen pentahelix terkait berkomitmen untuk terus melakukan pengembangan ekonomi daerah melalui pemberdayaan sektor rill dan Klaster UMKM termasuk koperasi dan pondok pesantren. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement