Banyak dari mereka mendapatkan bantuan dari orang tuanya. Setidaknya 40 persen pemilik rumah milenial China menerima uang dari keluarga mereka, menurut laporan HSBC.
Selain itu, Direktur Pemasaran di Daxue Consulting, Allison Malmsten mengatakan, tekanan untuk mengambil properti di China tinggi karena pria China diharapkan untuk membeli rumah sebelum mereka menikah.
Berlanjut, generasi milenial China pada dasarnya tidak memiliki utang pinjaman siswa karena biaya sekolah disana sangat murah. Kursus universitas di China jauh lebih murah daripada di AS dan bisa mencapai USD550 per semester.
Universitas di China biasanya berharga USD1.700 hingga USD3.500 per tahun, menurut Times Higher Education. Di AS, sebagai perbandingan, siswa menghabiskan rata-rata USD12.900 setahun untuk pendidikan sekolah negeri dan rata-rata USD49.800 setahun di universitas swasta.
Sebagian besar milenium Cina juga mendapatkan pendidikan mereka dibayar oleh orang tua mereka. Dibandingkan dengan milenial Amerika, milenial China cenderung berpenghasilan lebih rendah, tetapi mereka mungkin masih lebih baik secara finansial. (RAMA)