Rencana baru akan diawasi oleh gugus tugas yang diketuai oleh perwakilan dari Gedung Putih dan perwakilan dari presiden Komisi Eropa. Kemudian mereka akan bekerja untuk memastikan keamanan energi untuk Ukraina dan Uni Eropa dalam persiapan untuk musim dingin mendatang dan berikutnya sambil mendukung tujuan UE untuk mengakhiri ketergantungannya pada bahan bakar fosil Rusia.
Perlu diketahui, Rusia adalah pemasok LNG terbesar di dunia, menyumbang sekitar 45 persen dari impor UE pada tahun 2021. Secara keseluruhan, UE mengimpor sekitar 90 persen LNG-nya, yang sebagian besar digunakan untuk pemanas rumah dan di sektor industri.
Rusia, bersama dengan Qatar dan Iran, menyumbang setengah dari cadangan gas alam dunia. Invasi Rusia 24 Februari ke Ukraina telah membuat pejabat Eropa dan AS berebut untuk menemukan alternatif dari ketergantungan benua itu pada bahan bakar fosil Rusia.
Uni Eropa pada awal Maret mengumumkan rencana untuk memangkas ketergantungannya pada gas Rusia hingga dua pertiga pada tahun 2022. Namun, perpindahan pemasok sulit dilakukan, dengan banyak kandidat yang kemungkinan besar sudah terikat kontrak jangka panjang. (RAMA)