Michelle Natalia
IDXChannel - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa kondisi ketidakpastian global menyebabkan tingginya inflasi. Hal itu juga terjadi karena adanya supply disruption, yang berpotensi menimbulkan krisis pangan, energi, bahkan keuangan di berbagai negara.
Kondisi itu sesuai dengan identifikasi task force yang dibentuk oleh PBB terkait situasi global. Dengan kondisi tersebut, Sri bakal menerapkan kebijakan disiplin fiskal.
“Dalam situasi ketidakpastian tadi dikaitkan dengan kondisi atau peranan instrumen APBN fiskal yang di tahun 2023 yang kembali diterapkan disiplin fiskal atau prudent fiscal policy dengan membuat maksimum defisit tidak lebih dari 3% GDP," ungkap Sri dalam Sarasehan 100 Ekonom Indonesia 2022 di Jakarta, Rabu(7/9/2022).
Kondisi sekarang, sebut dia, cenderung mendorong harga, suku bunga, capital outflow lebih tinggi karena ada pengetatan likuiditas. Seharusnya Indonesia mengurangi gejolak tersebut dengan mengurangi defisit agar tidak berimbas pada ekonomi.
