sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga Makanan dan Cabai Turun, Manado Alami Deflasi 0,27 Persen

Economics editor Subhan/Kontributor Manado
02/09/2021 09:26 WIB
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mencatat Manado dan Kotamobagu mengalami deflasi pada Agustus 2021.
Harga Makanan dan Cabai Turun, Manado Alami Deflasi 0,27 Persen. (Foto: MNC Media)
Harga Makanan dan Cabai Turun, Manado Alami Deflasi 0,27 Persen. (Foto: MNC Media)

Sementara itu, deflasi yang terjadi di Kotamobagu didorong oleh penurunan harga Kelompok Informasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan dengan andil deflasi -0,06 persen (mtm), disusul oleh Kelompok Pakaian dan Alas Kaki dengan andil deflasi -0,04 persen (mtm). 

Komoditas telepon seluler merupakan satu-satunya kontributor deflasi pada Kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan dengan andil -0,06 persen (mtm), sedangkan gaun/terusan wanita menjadi penyumbang deflasi Kelompok Pakaian dan Alas Kaki dengan andil sebesar -0,03 persen (mtm). 

Penurunan harga pada kedua kelompok tersebut merupakan normalisasi harga dari bulan sebelumnya seiring terbatasnya permintaan dengan adanya kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat. 

Namun berbeda dengan Manado, kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau di Kotamobagu tercatat masih mengalami inflasi terbatas dengan andil sebesar 0,02 persen (mtm). Komoditas bawang merah di Kotamobagu tercatat mengalami inflasi tertinggi sejak awal tahun dan memberikan andil inflasi sebesar 0,20 persen (mtm). 

"Meski demikian, sebagaimana di Manado, beberapa komoditas di antaranya rica dan daging ayam ras mengalami deflasi dan menahan inflasi pada kelompok ini," ucap Arbonas. (TYO)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement