Puli menuturkan, secara umum naiknya harga ikan asin dipengaruhi oleh banyaknya barang yang tersedia. Artinya, jika barang dari pemasok banyak, maka harga turun. Sebaliknya, apabila dari pemasok jumlahnya sedikit atau langka, harga akan mengalami kenaikan.
Sementara itu, salah satu pedagang minyak goreng, Kusyadi (50) menjelaskan bahwasanya harga minyak goreng kemasan terus merangkak naik sejak sebulan yang lalu. Sebelumnya dibanderol Rp 25.000/2 liter, kini melonjak hingga Rp 36.000/2 liter.
"Sekarang yang termurah Rp 36.000/ 2 liter. Padahal dulu-dulu Rp 25.000/ 2 liter. Nanti kalau sudah dekat natal dan tahun baru bakal tambah naik lagi," ujar Kusyadi.
Ia menambahkan, terigu, gula merah, dan bihun juga mengalami kenaikan. Harga terigu kini dijual Rp 8.000/kg, padahal sebelumnya dihargai Rp 6.000/kg. Kemudian, gula merah juga merangkak naik menjadi Rp 15.000/kg, sebelumnya Rp 13.000/kg.
Di samping beberapa komoditas mengalami kenaikan, terdapat pula komoditas yang justru harganya mengalami penurunan. Seperti telur ayam ras kini dijual seharga Rp 22.000/kg.