IDXChannel - Harga komoditas telur ayam di sejumlah pasar tradisional yang ada di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir.
Kenaikan itu salah satunya diduga karena adanya bantuan sosial (bansos) pangan yang diluncurkan pemerintah. Sebab sebelumnya pun kondisi serupa pernah terjadi dan momennya pada saat bansos diluncurkan.
"Iya kalau bansos dari pemerintah turun, biasanya harga telur juga ikut naik. Itu kan karena di bansos ada komoditi telur ayamnya juga," sebut salah satu pedagang di Pasar Tagong Padalarang, Ade (50), Senin (22/8/2022).
Dia menyebutkan, saat ini harga telur di pasaran menyentuh angka Rp32 ribu per kilogram. Sementara jika dalam kondisi normal, harganya hanya berkisar antara Rp25 ribu sampai Rp27 ribu per kilogram.
Menurutnya, saat program bansos disalurkan para distributor bansos akan saling memburu komoditi telur, karena jadi salah satu item wajib. Itulah yang mengakibatkan stok telur menjadi langka di pasaran karena habis diborong distributor Bansos.
"Biasanya harga akan turun lagi kalau sudah dua atau tiga minggu distribusi bansosnya selesai," kata dia.
Pedagang lainnya Doddi (38) mengkhawatirkan harga bahan pokok, bukan hanya telur, tapi semua komoditas akan naik. Pasalnya sekarang muncul informasi kalau pemerintah akan segera mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi.