Adapun, proyek yang berjalan saat ini meliputi Universitas Malikussaleh, Tol Tebing Tinggi Serbelawan (Seksi 3), KSPN Danau Toba, Irigasi Rentang, Bendungan Way Apu, RSUP I.G.N.G Ngoerah Bali, Fender Jembatan Pulau Balang, RSIA Sardjito, Menara Turyapada Bali, dan Elevated KA Medan Paket 2.
Di luar pencapaian tersebut, Hutama Karya juga berhasil mengantongi sebanyak 23 kontrak baru yang terdiri dari 16 proyek infrastruktur (jalan, jembatan, bendungan, dan lainnya), dan tujuh proyek gedung.
Perolehan kontrak baru ini tumbuh sebesar 55,10 persen terhadap kontrak baru di 2022. (NIA)