IDXChannel – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) meminta Komisi VI DPR RI untuk mengawal peran serta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan pengusaha muda dalam proses konsolidasi dan restrukturisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Hipmi menyoroti kekhawatiran bahwa transformasi BUMN, termasuk melalui BPI Danantara, bisa berdampak pada berkurangnya ruang partisipasi UMKM dalam ekosistem usaha negara.
“Kami mencermati adanya kekhawatiran dari pelaku usaha muda proses konsolidasi BUMN melalui entitas seperti Danantara berpotensi mengurangi ruang bagi UMKM dalam kemitraan yang selama ini telah terjalin,” kata Ketua BPP Hipmi Bidang Sinergitas BUMN, Danantara dan BUMD, Anthony Leong, dikutip Minggu (17/5/2025).
Menurutnya, pengusaha muda memerlukan kepastian bahwa transformasi BUMN tidak akan meminggirkan peran strategis UMKM.
Dia menekankan UMKM bukan sekadar pelengkap dalam sistem ekonomi nasional, tetapi aktor penting yang terlibat dalam berbagai lini usaha BUMN, mulai dari pengadaan barang dan jasa, konstruksi, hingga layanan teknologi.