"Jumlah pengunjung dibatasi hanya 250 orang. Tapi itu juga biasanya tidak sampai 100 orang sebelum pandemi," ujar Pamdal Hutan Kota Munjul, Nur M. Iman, Minggu (24/10/2021).
Ke depan, lanjut dia, pihaknya bakal menyediakan barcode untuk para pengunjung sebagai syarat masuk. Penggunaan barcode itu bertujuan untuk memantau jumlah pengunjung melalui digital agar tidak melebihi kapasitas.
"Jadi pengunjung yang masuk harus scan dahulu. Begitu juga ketika mau keluar harus scan lagi karena ini terhubung dengan Balaikota," ucapnya. (NDA)
Baca Juga: