IDXChannel - Pemerintah India berencana mendepak produk ponsel asal China karena ditengarai menjual dengan harga terlampau murah. Meski, pasar yang mereka incar tersebut adalah segmen bawah.
Alasan pendepakan ini dilakukan karena ponsel tersebut dijual lebih murah dari 12 ribu rupee atau setara dengan Rp2,24 juta. Jika ini dilakukan, maka akan menjadi pukulan keras bagi Xiaomi Corp.
Dikutip dari Bloomberg, Senin (8/8/2022), India telah meminta perusahaan asal China, seperti Xiaomi dan saingannya Oppo dan Vivo, untuk mengawasi keuangan mereka, yang telah menyebabkan tuntutan pajak dan tuduhan pencucian uang.
Pemerintah sebelumnya telah menggunakan cara tidak resmi untuk melarang peralatan telekomunikasi Huawei Technologies Co. dan ZTE Corp. Meskipun tidak ada kebijakan resmi yang melarang peralatan jaringan dari China.
Dengan alasan tersebut, New Delhi ingin mengeluarkan raksasa ponsel China keluar dari pasar segmen bawah yang merupakan terbesar kedua di dunia. Hal ini juga tak lepas dari masuknya merek-merek berkualitas tinggi seperti pada Realme dan Transsion yang menggusur produk lokal.
Kerugian tahunan yang diposting oleh sebagian besar pembuat perangkat asal China di India, meskipun posisi terdepan, menyebabkan persaingan menjadi tidak sehat. Mereka saat ini menjual sebagian besar perangkat di India. (TYO/DILAH)