sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Indikator Stabilitas Nilai Rupiah Awal April 2022, Berikut Penjelasan BI

Economics editor Michelle Natalia
01/04/2022 18:10 WIB
BI menyampaikan perkembangan indikator stabilitas nilai Rupiah di awal April 2022.
Indikator Stabilitas Nilai Rupiah Awal April 2022, Berikut Penjelasan BI (Dok.MNC)
Indikator Stabilitas Nilai Rupiah Awal April 2022, Berikut Penjelasan BI (Dok.MNC)

IDXChannel - Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono menyampaikan bahwa dalam mencermati perkembangan ekonomi yang berangsur pulih seiring dengan semakin terkendalinya penyebaran Covid-19, BI menyampaikan perkembangan indikator stabilitas nilai Rupiah secara periodik.

Pada akhir hari Kamis(31/3), Rupiah ditutup melemah di level (bid) Rp14.368 per dolar AS. Yield SBN (Surat Berharga Negara) 10 tahun naik di 6,73%. DXY melemah ke level 98,31. Yield UST (US Treasury) 10 tahun turun ke level 2,338%.

"Kemudian pada pagi hari ini, Rupiah dibuka  pada level (bid) Rp14.350 per dolar AS. Yield SBN 10 tahun turun pada level 6,71%," ujar Erwin di Jakarta, Jumat(1/4/2022).

Sementara itu, terkait aliran modal asing per minggu kelima Maret 2022, Premi CDS Indonesia 5 tahun turun  ke level 83,15 bps per 31 Maret 2022 dari 94,13 bps per 25 Maret 2022, sejalan meredanya risk off di pasar keuangan global.

Berdasarkan data transaksi 28-31 Maret 2022, nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto Rp0,98 triliun terdiri dari jual neto di pasar SBN sebesar Rp2,34 triliun dan beli neto di pasar saham sebesar Rp3,33 triliun.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement