Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Sebanyak 13 negara dikabarkan mendapatkan status negara mitra di BRICS. Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS sedang digelar di Kazan, Rusia pekan ini.
Dilansir dari Bernama pada Kamis (24/10/2024),13 negara tersebut adalah Indonesia, Malaysia, Aljazair, Belarus, Bolivia, Kuba, Indonesia, Kazakhstan, Nigeria, Thailand, Turki, Uganda, Uzbekistan, dan Vietnam.
Para negara mitra belum menjadi anggota penuh, namun dapat mengajukan permohononan untuk bergabung dengan kelompok tersebut.
BRICS, yang awalnya terdiri dari Brasil, Rusia, India, dan China, didirikan pada 2009 sebagai platform kerja sama bagi negara-negara berkembang. Afrika Selatan bergabung pada 2010.
Awal tahun ini, blok tersebut menjadi semakin besar dengan masuknya Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab.
BRICS mewakili sekitar 40 persen dari populasi global dan menyumbang produk domestik bruto (PDB) kumulatif sebesar USD26,6 triliun, atau 26,2 persen dari PDB dunia, hampir menyamai kekuatan ekonomi Kelompok Tujuh (G7).
G7 adalah pengelompokan informal tujuh negara ekonomi maju di dunia, termasuk Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat, serta Uni Eropa. (Wahyu Dwi Anggoro)
