IDXChannel - Pemerintah melalui Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengundang perusahaan global untuk berinvestasi di sektor hulu migas.
Ajakan tersebut disampaikan SKK Migas yang hadir dalam pameran Abu Dhabi International Petroleum Exhibition and Conference (ADIPEC) 2024. ADIPEC meruapakan salah pameran migas terbesar di dunia yang berlangsung di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada 4-7 November 2024.
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi Suryodipuro mengatakan, industri hulu migas Indonesia memiliki komitmen yang sejalan dengan perusahaan migas global untuk menjalankan operasi yang berkelanjutan dengan mengurangi jejak karbon di seluruh kegiatan operasional.
"Kesamaan tujuan ini, ditambah daya tarik investasi hulu migas Indonesia, menjadi peluang besar bagi Indonesia untuk membuka peluang kemitraan baru dengan mereka dalam ADIPEC 2024, sebagai salah satu upaya kami mewujudkan ketahanan energi nasional secara berkelanjutan," katanya melalui keterangan resmi, Jumat (8/11/2024).
Dalam pameran tersebut, salah satu poin yang menjadi perhatian investor global adalah transisi menuju energi bersih sehingga hal ini selaras dengan rencana Indonesia yang terus mengupayakan transisi menuju energi bersih. Setelah terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 14 Tahun 2024 Tentang Penyelenggaraan Kegiatan Carbon Capture Storage (CCS) dan Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 2 Tahun 2023 Tentang Pelaksanaan Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS), beberapa peraturan lain masih digodok demi memberi kepastian hukum untuk membangun ekosistem CCS atau CCUS di Indonesia.