Heri Purnomo
IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa maksud dan tujuan Presiden Joko Widodo dan sejumlah Menteri ke Australia adalah untuk memperbaiki defisit neraca perdagangan antara Indonesia dan Australia.
Luhut menjelaskan bahwa kembalinya ia bersama Jokowi untuk menindaklanjuti berbagai posibilitas kerjasama untuk memperkuat kemitraan di berbagai sektor. Mulai dari ekonomi, keamanan, dan keselamatan maritim yang juga menjadi fokus Albanese dalam pidatonya dahulu.
Adapun saat ini Indonesia dan Australia memiliki berbagi perjanjian dalam bidang ekonomi dan perdagangan, salah satunya yakni Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) yang dibentuk pada Maret 2019.
Di mana kedua negara juga memiliki kerja sama bilateral bidang pertahanan dan keamanan atau Defence Cooperation Agreement (DCA).
Dalam kunjungan tersebut juga, kata Luhut Indonesia bermaksud untuk membuka harapan melalui kerjasama ekonomi yang erat, dengan fokus utamanya pada industri hilir.
