IDXChannel - BRICS merupakan kelompok negara dengan perekonomian besar. Negara-negara BRICS meliputi lima negara yaitu Brazil, Rusia, India, China dan Afrika Selatan. Akronim ini pertama kali diciptakan oleh Goldman Sachs pada tahun 2001.
Menurut Goldman Sachs, pada tahun 2050 ekonomi kolektif kelompok negara ini akan mampu melampaui beberapa negara terkaya di dunia. Setiap negara dalam grup BRICS memiliki mata uang nasionalnya sendiri yang digunakan untuk kegiatan komersial dan keuangan.
5 Mata Uang Negara BRICS Terkuat Hingga Terlemah
Berikut ini 5 peringkat mata uang negara BRICS terkuat hingga terlemah, yang telah dirangkum tim IDX Channel:
1. Yuan (CNY/RMB)
Mata uang Yuan China, juga dikenal sebagai renminbi (RMB), adalah mata uang terkuat di antara negara-negara BRICS. China adalah ekonomi terbesar dalam kelompok ini dan memiliki cadangan devisa yang besar. Renminbi semakin diakui secara internasional dan digunakan dalam transaksi bisnis internasional yang penting.
2. Rubel (RUB)
Mata uang Rubel Rusia adalah mata uang terkuat kedua di antara negara-negara BRICS. Rusia memiliki cadangan sumber daya alam yang melimpah, termasuk minyak dan gas alam, yang menjadi basis kekuatan ekonominya. Meskipun rubel dapat mengalami fluktuasi yang signifikan tergantung pada harga minyak dunia dan faktor politik, ia tetap menikmati posisi yang kuat di grup BRICS.