IDXChannel - Stanley Druckenmiller, investor hedge fund ternama asal Amerika Serikat (AS), mengatakan kebuntuan negosiasi plafon utang saat ini tidak seseram bahaya pengeluaran pemerintah yang tidak terkendali di masa depan.
“Melihat kecerobohan fiskal dalam satu dekade terakhir seperti menonton film horor,” Druckenmiller, mengatakan saat berpidato di University of Southern California Marshall School of Business pada Senin.
Dilansir dari Bloomberg, Druckenmiller menegaskan dia berharap pemerintah AS tidak mengalami gagal bayar utang atau default,
“Tapi semuanya fokus pada plafon utang ini alih-alih masalah fiskal di masa depan,” kata Druckenmiller melalui email
Komentar Druckenmiller kerap memberikan peringatan terkait bengkaknya defisit pemerintah AS. Dia khawatir masalah tersebut dapat membangkrutkan generasi mendatang.
“Situasi hari ini terlihat jauh lebih buruk daripada yang saya bayangkan 10 tahun yang lalu," katanya.
Dia mengungkapkans program seperti Jaminan Sosial, Medicare dan Medicaid harus dipotong di masa depan jika tidak dipangkas saat ini. Pengeluaran untuk manula akan mencapai 100% dari pendapatan pajak federal pada 2040 berdasarkan perkiraan Kantor Anggaran Kongres.
Druckenmiller juga mempertanyakan tindakan Federal Reserve. Dia mengatakan kebijakan uang mudah The Fed selama beberapa dekade terakhir menciptakan perilaku sembrono di pasar keuangan, pemerintah dan bank.
"Sayangnya, ketika kita masih memiliki utang pemerintah dalam jumlah besar, The Fed terus menciptakan ilusi palsu," katanya.
Menurut Druckenmiller, menaikkan suku bung dalam satu tahun terakhir adalah langkah. Namun, dia ragu The Fed akan terus melanjutkan kebijakan itu di masa depan.
Druckenmiller berhenti mengelola uang untuk klien luar pada tahun 2010 setelah tiga dekade berkecimpung dalam bisnis ini, termasuk lebih dari satu dekade sebagai kepala strategi untuk miliarder George Soros. Dari tahun 1986 hingga 2010, ia menghasilkan pengembalian tahunan rata-rata 30%, salah satu rekam jejak jangka panjang terbaik di industri ini. (WHY)