"Dari stok akhir 2021 ini, akan didapatkan sebanyak 58.725 ton untuk pemenuhan kebutuhan daging Januari sampai Maret 2022," jelas Nasrullah.
Nasrullah juga mengimbau kepada para importir daging yang telah memperoleh rekomendasi dan izin agar segera merealisasikan impor daging sapi beku pada bulan Maret, April dan Mei 2021.
Hal ini demi menjaga ketersediaan stok dan stabilisasi harga daging sapi/kerbau pada Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2021.
"Kami meminta kepada importir untuk melaporkan rencana realisasi pemasukan daging sapi/kerbau selama 2021, dan khususnya untuk bulan Maret, April dan Mei 2021," imbuh Nasrullah.
Menurut laporan dari para importir, per tanggal 28 Januari 2021, stok daging yang ada di importir swasta dan BUMN masih tersedia sebanyak 6.998,69 ton daging sapi/kerbau, termasuk 477,45 ton jeroan.