Jan Koum
Siapa sangka, aplikasi WhatsApp yang dipakai hampir seluruh orang di dunia ternyata memiliki lika-liku perjalanan yang panjang? Jan Koum sebagai penemu aplikasi Whatsapp benar-benar memulai perusahaan rintisnya dari nol.
Ia merupakan seorang imigran dari Ukraina yang menetap di Amerika Serikat.Terlahir dari keluarga yang kekurangan, tidak lantas membuat Jan Koum patah semangat.
Berusaha mengubah nasibnya, ia kemudian memutuskan untuk mempelajari ilmu komputer. Di umurnya yang ke-18, keahlian Koum di bidang ilmu komputer semakin tinggi. Pada tahun 1997, ia diterima bekerja di Yahoo! sebagai teknisi infrastruktur.
Pada tahun 2009, Koum mulai mengembangkan aplikasi WhatsApp setelah mendapatkan smartphone pertamanya. Aplikasi tersebut muncul dari ide Koum untuk membuat produk yang memungkinkan orang dapat mengirim pesan antarponsel melalui web, terlepas dari negara mana mereka berada.
Kerja keras Jan Koum membuahkan hasil. Facebook membeli aplikasi WhatsApp pada 2014 dengan harga USD19 miliar, menjadikannya salah satu orang kaya yang berhasil dari perusahaan rintisan. (FRI)