Di satu sisi, kata Irfan, pengomersilan Bandara VVIP IKN juga dinilai kurang efektif. Sebab, nantinya jika seluruh jaringan akses tol IKN sudah rampung dibangun, waktu tempuh dari Bandara Sepinggan Balikpapan ke IKN juga hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
"Itu kalau jembatan (Pulau Balang) dibuka akhir Maret ini, itu hanya 30 menit. Masa kita melayani bandara berjarak 30 menit, kan agak tidak masuk akal juga. Nanti ada yang ke bandara IKN, tapi tidak ke IKN, ke Balikpapan," kata Irfan.
Irfan menyampaikan, saat ini Garuda Indonesia mengoperasikan sekitar 60 armada pesawat. Sehingga ketika mulai memasuki musim pemindahan PNS ke IKN, maka Garuda bakal melakukan utilisasi dari pengoperasian armada tersebut.
"Dengan armada yang sama kita naikkan utilisasi, tadinya sampai Jakarta jam 4 sore terus istirahat, jam setengah 5 terbang," pungkasnya.
Sekadar informasi tambahan, pemerintah merencanakan pemindahan PNS ke IKN tahap pertama dilakukan mulai bulan Juli 2024. Pemindahan tersebut utamanya untuk mendukung penyelenggaraan peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024.
(YNA)