sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

JFW 2021 Berakhir, Wagub Ariza Sebut Perfilman Ampuh Bangkitkan Ekonomi Usai Pandemi

Economics editor Muhammad Refi Sandi/MPI
22/11/2021 07:32 WIB
Pemprov DKI Jakarta ingin ajang JFW efektif sebagai lokomotif penggerak pemulihan ekonomi di tanah air, khususnya di Ibu Kota Jakarta.
Pemprov DKI Jakarta ingin ajang JFW efektif sebagai lokomotif penggerak pemulihan ekonomi di tanah air, khususnya di Ibu Kota Jakarta.
Pemprov DKI Jakarta ingin ajang JFW efektif sebagai lokomotif penggerak pemulihan ekonomi di tanah air, khususnya di Ibu Kota Jakarta.

"Proses panjang penyelenggaraan event JFW adalah bukti dari semangat baru seluruh pihak dengan keprihatinan yang dalam terhadap industri perfilman tanah air di masa pandemi. Bersama kita pasti bisa untuk bangkit kembali meraih asa dan cita-cita menjadi tuan rumah produksi film di tanah air, dan bahkan menjadi tamu kehormatan yang mempesona di luar negeri. JFW juga menjadi momentum penyadar bahwa karya dan kreativitas bisa tetap bertahan meski dalam kondisi yang sangat menantang," ujarnya.

Kemudian, Ariza turut menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah terlibat dan berkolaborasi sejak perencanaan hingga pelaksanaan JWF 2021. Ia pun ingin implementasi penyelenggaraan JWF 2021 mampu menjadi media membangun sinergitas seluruh komunitas perfilman nasional dan mancanegara, memperluas jejaring pemasaran dan kerja sama sektor perfilman, serta ke depannya dapat terus diselenggarakan secara berkesinambungan dengan kreativitas dan inovasi yang lebih terbarukan.

Sementara itu, Kepala Dinas Parekraf Andhika Permata menuturkan kehadiran JFW merupakan kabar gembira karena dapat menambah semarak perfilman tanah air, khususnya untuk kemajuan ekonomi kreatif Ibu Kota Jakarta. 

"Ini juga pelaksanaan Pergub Provinsi DKI Jakarta Nomor 84 Tahun 2021 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif. Kehadiran JFW melengkapi ekosistem perfilman. Menjadi wadah pertemuan penonton dan pembuat film, media apresiasi dan edukasi. Ini saatnya Ibu Kota memiliki ajang apresiasi film berkelanjutan," ucap Andhika.

Andhika menyebut di antara empat kategori dalam JFW, ada Jakarta Film Fund yang diadakan khusus bagi warga Jakarta. Selanjutnya, ajang membuat karya film pendek, dengan pendampingan profesional yang sudah menghasilkan sineas-sineas muda yang bisa membanggakan Jakarta di mata dunia nantinya.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement