Oleh karena itu, Presiden Jokowi menekankan bahwa saat ini Indonesia tengah melakukan pembangunan infrastruktur di luar Pulau Jawa seperti pelabuhan atau seaport hingga jalan tol sebagai upaya menekan ketimpangan yang terjadi.
“Termasuk di dalamnya adalah pembangunan Ibu Kota baru Nusantara (IKN), kota berbasis hutan dan alam yang 70 persen adalah area hijau dan 80 persen sumber energinya berasal dari renewable energy,” sambung Presiden.
Lebih lanjut Presiden menyebut bahwa pendanaan pembangunan infrastruktur dasar di IKN berasal dari APBN. Presiden juga menyatakan akan membuka peluang pendanaan dari pihak swasta atau investor apabila internal rate of return (IRR) dari pembangunan tersebut dinilai baik.
“Pendanaannya untuk infrastruktur kami lakukan dari APBN, kemudian juga oleh BUMN, dan apabila IRR-nya baik akan kita berikan kepada swasta atau investor,” ucapnya
Selaras dengan hal tersebut, Kepala Negara menilai IKN dapat menjadi sebuah wujud transformasi Indonesia yang sangat terbuka untuk investasi dan kerja sama dalam berbagai bidang.