IDXChannel - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengajak Sri Sultan Hamengku Buwono X bertemu langsung dengan 5.000 Nasabah Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar Bantul, di Lapangan Keyongan Kidul Sabdodadi, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Selasa (30/1/2024).
Dalam acara silaturahmi tersebut, kehadiran Jokowi dan Sultan Yogya tersebut mendapat sambutan yang sangat meriah dari masyarakat yang hadir.
Kegiatan kali ini sendiri merupakan destinasi kedua, setelah sehari sebelumnya, Jokowi juga telah menemui 2.500 Nasabah PNM Mekaar, di Magelang.
"Saya yakin usaha ibu-ibu ini jelas dan akan tumbuh lebih baik setiap waktunya," ujar Sultan, dalam pertemuan tersebut.
Kembali mengingatkan perempuan berdaya yang hadir pada hari itu, Jokowi juga mengingatkan agar tetap produktif dan bekerja keras dalam menekuni segala jenis usaha yang digeluti. Beberapa produk nasabah juga diungkit olehnya.
"Saya tadi di depan, beli ini. Celana ini Saya bayar harganya Rp15 ribu. Ini sangat luar biasa dan sangat kompetitif," ujar Jokowi.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, yang turut memaparkan dampak baik PNM di tengah-tengah masyarakat Indonesia dalam memberdayakan sektor ultra mikro juga turut diapresiasi.
Terlebih lagi dengan bergabungnya PNM di dalam Sinergi Holding Ultra Mikro dengan Bank BRI dan Pegadaian.
"2016 Nasabah PNM Mekaar kira-kira baru 400.000, hari ini Nasabah PNM Mekaar sudah 15,2 juga dari Sabang sampai Merauke," tutur Jokowi.
PNM terus berkomitmen dalam memberikan 3 modal utama yakni modal finansial, intelektual, dan sosial.
Hal ini tercermin dari berbagai macam program pelatihan yang diberikan PNM Mekaar demi meningkatkan usaha dan produktivitas nasabah. Membiayain sekaligus mendampingi adalah resep rahasia PNM yang hingga kini berhasil menekan kredit macet. (TSA)