"(Lewat KTT) diharapkan para pemimpin ASEAN dapat segera mengambil sikap dan langkah untuk merespons situasi di Myanmar," tutur Retno.
Selain menyikapi kondisi terkini Myanmar, pertemuan Jokowi dan Lee juga membahas terkait posisi Indonesia sebagai Presidensi G20 pada tahun ini. Dalam pertemuan tersebut, Lee juga menyatakan dukungannya atas penyelenggaraan KTT G20 di Bali, pada bulan ini.
“Mengenai G20, Singapura menyampaikan dukungan penuh terhadap Presidensi G20 Indonesia, dan PM Singapura kembali memberikan konfirmasi atas kehadirannya sebagai salah satu undangan,” tutur Retno.
Selain itu, lanjut Retno, kedua pemimpin negara juga menyepekati penyelenggaraan leaders’ retreat pada tahun depan, tepatnya di triwulan I-2023, dengan Singapura sebagai tuan rumah. (TSA)