Presiden Republik Kenya, William Ruto, merespons positif proposal ini. Dalam pernyataan pers yang sama, Presiden Ruto menyampaikan bahwa kedua negara akan segera membentuk PTA.
"Kami akan bekerja sama dalam perjanjian perdagangan preferensial antara kedua negara," tegas Presiden William Ruto.
Selain itu, Presiden Jokowi mengungkapkan ketertarikan Indonesia untuk meningkatkan investasi di sektor energi Kenya.
Oleh karena itu, Jokowi meminta dukungan pemerintah Kenya untuk mempercepat investasi tersebut.
Selanjutnya, Jokowi juga menekankan perlunya segera membentuk Perjanjian Investasi Bilateral (BIT) antara Indonesia dan Kenya dalam waktu dekat.
Dalam sektor kesehatan, Presiden Jokowi berharap untuk memperluas kerja sama antara Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) masing-masing negara, terutama dalam hal produk farmasi dan produk medis lainnya.