IDXChannel - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat lanjut (lansia) dan pasien komorbid untuk mengurangi mobilitas di tengah lonjakan kasus covid-19.
Menurutnya, hal tersebut penting mengingat saat ini sedang terjadi kenaikan kasus positif. Di mana, berdasarkan data Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jatim per tanggal 10 Februari 2022, kasus aktif COVID-19 Jatim mencapai angka 11.607 dengan penambahan 4.054 orang.
"Saat ini pasien COVID-19 di Jawa Timur memang mengalami kenaikan. Meskipun kenaikan itu cenderung didominasi oleh pasien-pasien tanpa gejala atau gejala ringan. Tapi rata-rata mereka yang dirawat dengan gejala sedang dan berat adalah lansia dan pasien komorbid," ujar Khofifah, Jumat (11/2/2022).
Khofifah menyebutkan bahwa komorbid utama yang biasanya terjadi pada pasien-pasien tersebut adalah diabetes, hipertensi dan gagal jantung.
"Memang masih ada komorbid lain seperti asthma, penyakit ginjal, TBC, obesitas, ataupun stroke. Tapi penyakit-penyakit ini jumlahnya jauh lebih kecil dibanding dengan diabetes, hipertensi dan gagal jantung. Maka, jangan anggap remeh komorbid ini," terangnya.