Khofifah menjelaskan, vaksinasi bukanlah sesuatu yang harus ditakutkan untuk orang-orang dengan penyakit tertentu. Ia kemudian menyarankan, agar mereka yang masih khawatir untuk berkonsultasi dengan dokter terdekat.
"Saya ingin meminta agar para lansia dan orang dengan komorbid yang sudah bisa divaksin, untuk segera vaksin . Apabila masih ragu-ragu, bisa konsultasi ke dokter terdekat untuk mengkonfirmasi apakah sudah boleh divaksin atau belum," tuturnya.
Sebagai informasi, sasaran vaksinasi di Jatim berjumlah 31.826.206 orang. Saat ini, vaksinasi dosis pertama telah mencapai 88,67 persen, dosis kedua telah mencapai 66,68 persen, sedangkan dosis ketiga baru mencapai 3,30 persen.
Selain vaksinasi yang difokuskan untuk lansia dan komorbid, mantan Menteri Sosial RI tersebut menegaskan bahwa Pemprov bersama Pemkab/pemko di Jatim juga menyiapkan isolasi terpusat (isoter) untuk pasien COVID-19 tanpa gejala atau gejala ringan.
"Reaktivasi isoter-isoter di Jatim ini merupakan ikhtiar kami dalam kesiapsiagaan menghadapi lonjakan kasus positif COVID-19 varian apa saja. Jadi masyarakat tanpa gejala atau gejala ringan bisa berobat ke sini. Biarkan rumah sakit-rumah sakit fokus pada penanganan gejala sedang ke berat," jelasnya.